PEMBINAAN GURU DAN KARYAWAN OLEH KAKANWIL KEMENAG JATIM

Jumat (1/6/2022) Plh. Kepala Kanwil Kementerian Agama Prov. Jawa Timur, Bapak Dr. Moh. Nawawi, M.Fil. I. didampingi oleh Santoso, S.Ag.,M.Pd. Kabid Pendma Kanwil Kemenag Jatim dan  Dra. Umi Kholisoh, M.Pd. Kabid Satpras Kanwil Kemenag Jatim bertempat di aula MAN Kota Mojokerto melaksanakan pembinaan bagi guru dan karyawan.

Dalam pembinaan ini, ada tiga hal yang disampaikan. Pertama akan ada kegiatan peletakan batu pertama SBSN. SBSN merupakan program yang menjadi unggulan untuk meningkatkan kualitas madrasah bagi madrasah yang mempunyai keunggulan.

“Saat ini, Insyaallah peletakan batu pertama SBSN akan dilakukan. SBSN merupakan program yang menjadi unggulan dan tidak semua MAN, tidak semua madrasah mendapatkan SBSN. Kompetisinya banyak. Kalau memang MAN atau madrasah tidak mempunyai kelebihan tidak mungkin mendapatkan SBSN” ungkapnya.

Kedua, beliau menyampaikan keberhasilan siswa salah satunya sangat bergantung pada bapak ibu guru. Para guru yang mengelola dan mengajari anak-anak lebih dari yang lain. Maka dari itu, beliau berpesan untuk terus berkarya dan mengembangkan potensi sehingga MAN Kota Mojokerto memang memiliki keunggulan yang luar biasa. Di akhir kata beliau berpesan kepada bapak ibu guru untuk menjaga moralitas siswa.

“Saat ini, PJJ membantu kesulitan kita dalam bidang akademik, tetapi satu hal yang tidak bisa dilakukan PJJ yaitu mengukur karakter dan moralitas siswa. Maka, pembelajaran tatap muka secara langsung dengan guru. Oleh karena itu, saya berpesan untuk menjaga moralitas siswa agar siswa tidak hanya pintar dan cakap tetapi juga moralnya tetap terjaga”

Dalam sambutannya, Drs. Moh. Zaeni, S.H., M.Ag., Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Mojokerto  menyampaikan bahwa MAN Kota Mojokerto adalah satu-satunya madrasah yang dimiliki oleh Kota Mojokerto. MAN Kota Mojokerto mempunyai banyak prestasi baik tingkat lokal, provinsi maupun tingkat nasional. Beliau berharap prestasi yang dicapai menjadikan MAN Kota Mojokerto menjadi madrasah digital, madrasah keterampilan, dan madrasah riset.  Selain itu, dengan adanya SBNS akan menambah kualitas dan kuantitas bagi MAN Kota Mojokerto.(Jurnalistik Man Kota Mojokerto)